SEPUTAR KALTIM
Sudah Berjalan 15 Tahun, Pemprov Kaltim dan Australia Teken Perpanjangan Kontrak Kerja Sama di Bidang Kesehatan
Setelah menggelar negosiasi ulang, Pemprov Kaltim dan The University of Adelaide Australia sepakat melanjutkan kerja sama dalam peningkatan SDM di bidang kesehatan, yang sudah terjalin selama 15 tahun terakhir.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur dan The University of Adelaide Australia meneken ulang Memorandum of Understanding (MoU). Untuk kembali bekerja sama dalam bidang kesehatan.
Penandatanganan dilakukan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni bersama Acting Executive Dean, Faculty of Sciences, Engineering and Technology Professor David Lewis.
“Ini bukan kerja sama yang pertama. Kerja sama kita sudah berlangsung selama 15 tahun. Jadi, MoU ini sifatnya hanya memperbarui kerja sama yang sudah ada,” kata Sekda Sri Wahyuni, Minggu.Mengutip dari Antara.
Kata Sri, kerja sama itu meliputi bidang pendidikan, kesehatan, dan penelitian, dii mana tahun lalu Pemprov Kaltim sudah mengirimkan kurang lebih 20 orang tenaga kesehatan untuk menjalani pelatihan.
Mengenai kesehatan ini, kata Sri lebih lanjut, pelatihan ditekankan pada preventif (pencegahan) atau bagaimana pengendalian sebelum terjadi.
“Bukan pada kuratifnya atau pengobatannya,” jelasnya.
Ia berharap, melalui kerja sama ini, akan lebih banyak SDM di pelayanan kesehatan yang bisa menjalankan perannya dengan baik. Sekaligus melakukan pendidikan kesehatan pada masyarakat luas.
“Sehingga, tidak sedikit-sedikit kuratif atau pengobatan,” katanya.
Keuntungan lainnya dari kerja sama ini, kata Sri Wahyuni, tenaga kesehatan Kaltim dapat melakukan penelitian yang didukung oleh Pemerintah maupun pendidikan tinggi Australia.
“Kita mendapat pendampingan supervisi hingga penelitian, terkait pendidikan dan kesehatan di Kaltim dari pihak The University of Adelaide Australia,” katanya.
Ia juga mengakui Pemprov Kaltim akan mengevaluasi kerja sama yang sudah terjalin selama 15 tahun itu.
“Apa implementasinya yang bermanfaat dan berdampak bagi masyarakat, terutama di bidang kesehatan dan pendidikan,” katanya.
Penandatanganan kerja sama itu dihadiri oleh sejumlah perwakilan perguruan tinggi Kaltim dan Universitas Airlangga Surabaya. (fth)
-
EKONOMI DAN PARIWISATA6 hari yang lalu
Mengenal Pisang Kepok Grecek dari Kutim yang Sudah Go Internasional
-
OLAHRAGA1 minggu yang lalu
Resmi Gantikan Persija, Borneo FC Satu Grup dengan Buriram United di Group B ASEAN Club Championship
-
SAMARINDA6 hari yang lalu
Aliansi Pedagang BBM Eceran di Samarinda Kompak Ajukan Izin
-
OLAHRAGA1 minggu yang lalu
Melempem di 4 Laga Terakhir, Ratusan Pusamania Geruduk Latihan Borneo FC; Sampaikan Keluhan dan Dukungan, Minta Tim Fokus Kejar Gelar
-
OLAHRAGA1 minggu yang lalu
Dipermak MU 4-0 di Pertemuan Terakhir, Youngstar Borneo FC Sebut Timnya akan Tampil Lebih Kuat di Championsip Series
-
OLAHRAGA5 hari yang lalu
Fajar dan Pluim Tersedia, Borneo FC Bawa Skuad Terbaiknya ke Madura
-
OLAHRAGA1 minggu yang lalu
5 Pemain Borneo FC yang Punya Pengalaman Main di Kompetisi Internasional Antarklub
-
OLAHRAGA3 hari yang lalu
Madura United 1-0 Borneo FC, Gol Penalti Jaja Jadi Pembeda, Pesut Etam Diterpa Badai Cedera