POLITIK
Dalam Waktu 2 Bulan, Elektabilitas Rudy-Seno Naik dari 38,4 Persen Jadi 54,2 Persen, Petahana Wajib Waswas!

Masa kampanye berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh calon gubernur dan wakil gubernur Kaltim nomor urut 2, Rudy-Seno. Karena hanya dalam waktu 2 bulan, tingkat elektabilitas mereka melejit 15,8 persen. Posisi mereka kini unggul telak dari calon petahana, berdasarkan survey teranyar.
Cyrus Network kembali merilis hasil survey Pilkada Kaltim jelang pemilihan 27 November mendatang. Hal-hal yang disurvei seputar tingkat elektabilitas, popularitas, dan kesukaan warga terhadap pasangan calon.
CEO Cyrus Network, Fadhli MR melaporkan, elektabilitas Rudy-Seno kini menjadi 54,2 persen. Berbanding milik calon petahana Isran-Hadi yang berada di angka 43,7 persen.
“Jika dilihat dari trennya, elektabilitas Rudy-Seno ini terus meningkat. Pada bulan September elektabilitasnya baru 38,4%, Oktober naik menjadi 44,8% dan pada November sudah unggul dengan 54,2%,” katanya, melansir dari Merdeka, Rabu 13 November 2024.
Bila elektabilitas paslon 2 naik, paslon 01 Isran Noor dan Hadi Mulyadi justru mengalami penurunan elektabilitas. Pada bulan September elektabilitas Isran-Hadi 52,4%, turun menjadi 48,9% di bulan Oktober dan turun lagi menjadi 43,7% di awal November.
“Dari Oktober ke November petahana turun 5%, sementara penantangnya naik 10%, karena ada angka responden yang belum memutuskan atau tidak menjawab yang juga menurun.”
“Pada bulan September masih ada 9,2% responden yang belum memutuskan atau tidak menjawab, turun menjadi 6,3% pada bulan Oktober dan di awal November turun lagi menjadi 2,1%,” lanjut Fadhli.
Angka Popularitas
Lanjut ke seberapa populer kedua calon gubernur Kaltim. Paslon Rudy-Seno teranyar mendapati angka 93,8 persen. Semakin mendekati popularitas Isran-Hadi yang berada di angka 96,8 persen.
Meski masih berselisih 3 persen, tren popularitas Rudy-Seno ternyata terus naik seiring masa kampanye.
Pada bulan September popularitas Rudy-Seno ada di angka 79,7%. Naik menjadi 87,3% di bulan Oktober, lalu kembali naik menjadi 93,8% di November.
Sedangkan popularitas petahana, pada bulan September sudah 95,3%, bulan Oktober 95,4% dan naik menjadi 96,8 % pada bulan November ini.
“Petahana tentu lebih dulu dikenal masyarakat, dan angkanya juga sudah tinggi, sehingga sulit untuk naik lagi,” terang Fadhli.
Tingkat Kesukaan
Untuk likeabilitas atau kesukaan pada paslon, Rudy-Seno juga terus naik, bulan September 71,8%, Oktober naik menjadi 79,2%, dan data terbaru November menunjukkan likeabilitas 81,8 %.
Sementara likeabilitas Isran-Hadi, pada bulan September mencapai 89,3%, namun turun menjadi 86,8% di bulan Oktober, dan turun lagi menjadi 79,1% di awal November.
Dari segi kemantapan memilih, 74,9% pemilih mengaku sudah mantap dan tidak akan mengubah pilihannya. Sementara masih ada 24,2% responden yang mengaku masih mungkin mengubah pilihannya.
Cyrus Network melakukan survei tanggal 4-9 November 2024, dengan mengambil sampel sebanyak 1.200 responden. Tersebar secara proporsional di 120 desa terpilih dari 10 KABUPATEN/KOTA.
Responden terpilih diwawancarai secara tatap muka. Penarikan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling. Tingkat kepercayaan (significant level) survei ini 95% dengan margin of error sebesar +/- 2,89%. (fth)

-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Lewat Penguatan Demokrasi, Darlis Dorong Masyarakat Samarinda Lebih Kritis dan Aktif
-
NUSANTARA3 hari ago
Sukses di Palembang, Estafet Pornas Korpri Berlanjut ke Lampung 2027
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Sekda Kaltim Sri Wahyuni Masuk 15 Finalis Nasional ADLGA 2025
-
EKONOMI DAN PARIWISATA2 hari ago
Kaltim Perketat Pengawasan BBM Bersubsidi, Harum: Jangan untuk Industri Besar!
-
PARIWARA4 hari ago
CustoMAXi Yamaha Makassar 2025, XMAX Motorized Jadi Pusat Perhatian
-
OLAHRAGA4 hari ago
Tim Basket Korpri Kaltim Siap Tempur di Pornas XVII Palembang 2025
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Sri Wahyuni Soroti Dominasi PPPK dan Tantangan ASN Daerah di Rakernas Korpri 2025
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Dorong Transformasi Digital, Diskominfo Kaltim Sosialisasikan Tanda Tangan Digital