BALIKPAPAN
DPRD Balikpapan Komitmen Dukung Pengembangan Olahraga Paralimpik



DPRD Kota Balikpapan mendukung penuh pengembangan olahraga di Kota Beriman. Salah satunya pengembangan olahraga paralimpik.
Pemerintah Kota Balikpapan memberikan penghargaan kepada atlet National Paralympic Committee (NPC) dengan memberikan bonus sebesar Rp 7,8 miliar bagi mereka yang telah menorehkan prestasi di ajang Pekan Paralympic Provinsi (Perpaprov) IV Kalimantan Timur (Kaltim).
Pemberian bonus ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap pencapaian luar biasa yang diraih oleh para atlet disabilitas yang mengharumkan nama Balikpapan dan Kalimantan Timur di tingkat provinsi.
Pemberian bonus ini dilaksanakan secara simbolis oleh Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Balikpapan Ahmad Muzakkir pada acara yang digelar di Auditorium Balai Kota Balikpapan pada Senin (4/11/2024).
Dalam sambutannya, Ahmad Muzakkir menyatakan bahwa perhatian kepada atlet paralimpik tidak hanya berhenti pada pemberian bonus semata, tetapi juga dalam bentuk komitmen berkelanjutan untuk mendukung fasilitas, pelatihan, dan kesempatan berkompetisi bagi atlet-atlet penyandang disabilitas di Balikpapan.
Menanggapi pemberian bonus ini, Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan, Gasali, menyampaikan dukungan penuh atas inisiatif pemerintah kota tersebut.
Ia menyatakan rasa bangganya kepada para atlet dan pelatih yang telah berjuang keras dan mengharumkan nama daerah.
“Kami berharap pemberian bonus ini dapat menjadi motivasi bagi para atlet untuk terus berprestasi dan menginspirasi masyarakat luas,” kata Gasali, Selasa (5/11/2024).
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya mengapresiasi usaha keras para atlet dan pelatih yang telah menunjukkan bahwa keterbatasan bukanlah hambatan untuk berprestasi.
Lebih lanjut, Gasali juga menggarisbawahi komitmen DPRD Kota Balikpapan dalam mendukung pengembangan olahraga paralimpik di Balikpapan.
Ia menyatakan bahwa pemberian bonus ini hanya satu dari banyak langkah yang perlu diambil untuk memastikan para atlet disabilitas mendapatkan kesempatan yang setara dengan atlet lainnya.
Dukungan yang diberikan tidak hanya bersifat material, tetapi juga dukungan dalam bentuk fasilitas, program pelatihan yang berkesinambungan, serta pembinaan atlet baru yang memiliki potensi di bidang olahraga paralimpik.
DPRD Kota Balikpapan juga berencana mendorong peningkatan anggaran untuk sektor olahraga paralimpik sebagai bagian dari upaya menciptakan kesetaraan dalam olahraga.
Dengan anggaran yang lebih memadai, diharapkan Kota Balikpapan dapat mencetak lebih banyak atlet berprestasi yang dapat bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Gasali berharap agar olahraga paralimpik dapat tumbuh menjadi wadah bagi para penyandang disabilitas untuk mengejar impian, membangun rasa percaya diri, dan menginspirasi masyarakat luas.
Langkah yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Balikpapan bersama DPRD ini diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain dalam mendukung atlet paralimpik, serta sebagai bukti nyata bahwa olahraga adalah milik semua orang, tanpa terkecuali. (Man/am)


-
BALIKPAPAN4 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA2 hari ago
BRIDA Kaltim Petakan Daya Dukung Wilayah untuk Dukung Pembangunan IKN
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
NUSANTARA4 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA3 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
SEPUTAR KALTIM3 hari ago
Dishub Kaltim Larang Angkutan Alat Berat 8 Ton Lewat Jalan Umum, Wajib Manfaatkan Sungai
-
SAMARINDA3 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda