Connect with us

BALIKPAPAN

Legislator Kaltim Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Balikpapan

Diterbitkan

pada

Sigit Wibowo melakukan sosialisasi wawasan kebangsaan di lingkungan RT 02 Kelurahan Kelurahan Gunung Bahagia Kota Balikpapan Selasa, 20 Desember 2022.(Dok)

Legislator Kaltim Sigit Wibowo melakukan sosialisasi wawasan kebangsaan di Balikpapan. Ia menekankan pentingnya menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Untuk memupuk jiwa nasionalisme dan kecintaan terhadap NKRI. Wakil Ketua DPRD Kaltim Sigit Wibowo kembali menggelar sosialisasi kebangsaan di lingkungan RT 02 Kelurahan Kelurahan Gunung Bahagia Kota Balikpapan Selasa, 20 Desember 2022.

Sigit menekankan pengamalan makna Pancasila, pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI. Sebagai Konsensus kita salam berbangsa dan bernegara.

” Konsensus berbangsa atau biasa kita sebut empat pilar kebangsaan, harus terus kita tanamkan kepada seluruh lapisan masyarakat.”

“Karena kita tahu sekarang ancaman untuk mengubah ideologi negara kita nampak di depan mata. Kita sering mendengar narasi dari berbagai kelompok untuk mengubah dasar negara menjadi negara agama tertentu dan komunisme ” ungkap Sigit

Baca juga:   Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Muara Koman, Sukmawati Ingatkan Anak Muda Berakhlak Mulia

Ideologi Pancasila sangat penting terus digaungkan untuk masyarakat Kota Balikpapan, khususnya untuk anak-anak mudanya. Hal ini untuk menghindari masuknya paham-paham radikal yang dianggap dapat melemahkan ideologi Pancasila.

“Generasi muda kita saat ini sangat rentan terhadap paham-paham radikal, karena informasi yang simpang siur dapat dengan mudah diperoleh melalui handphone.”

“Untuk itu kita sebagai orang tua wajib memantau terus kegiatan anak–anak kita,” lanjutnya.

Terpisah, Sekretaris Kesbangpol Kota Balikpapan, Sugiono yang turut menjadi narasumber. Menerangkan bahwa paham radikal saat ini sudah mulai menyusupi segala lini masyarakat di Indonesia. Karena masuknya bisa melalui pemahaman agama yang kurang tepat oleh sebagian pemuka agama.

“Oleh karena itu, paham radikal ini dapat berkembang pesat dan cepat di Indonesia.”

Baca juga:   Sambut IKN, Kaltim Siapkan Ratusan Barista Handal

“Untuk itu masyarakat harus menggunakan akal sehat kita, untuk memilih informasi yang masuk, agar terhindar dari pemahaman yang salah,” terang Sugiono. (AM)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.