SAMARINDA
Muhammad Darlis Beri Catatan Pemkot Samarinda di Tengah HUT Kota yang Penuh Apresiasi

Legislator Kaltim Muhammad Darlis memberi sejumlah catatan kepada Pemkot Samarinda di momen HUT Samaridan juga pemkot yang penuh dengan apresiasi pencapaian.
Setelah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim, kini giliran Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda yang merayakan hari jadi spesial. HUT ke357 Kota Samarinda dan HUT ke-65 Pemkot Samarinda. Keduanya jatuh pada 21 Januari 2025 lalu.
Berbagai rangkaian acara pun digelar secara khusus. Mulai dari upacara peringatan, sidang paripurna, penyerahan penghargaan, ziarah makam pahlawan, jalan santai, hingga Samarinda Festival pada April mendatang.
Di momen hari jadi itu, Wali Kota Samarinda Andi Harun tak segan-segan untuk memamerkan sederet pencapaian dan kemajuan dari ibu kota Kaltim yang dipimpinnya. Momen hari jadi, penuh dengan apresiasi.
Sejumlah aspek penanda kemajuan kota memang cukup terasa dalam beberapa tahun terakhir. Samarinda terus berbenah untuk mengejar ketertinggalannya dengan daerah lain di Indonesia.
Meski banjir dengan apreasiasi, Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim Muhammad Darlis menyebut sejumlah catatan yang jadi PR Pemkot, dan harus segera diatasi. Setidaknya di bidang pendidikan dan kesehatan.
“Di tengah apresiasi terhadap capaian pembangunan, memang ada kemajuan luar biasa. Tapi masih ada di sana sini yang tercecer,” kata Darlis dalam dialog interaktif di RRI, Selasa, 21 Januari 2025.
Darlis menilai, Andi Harun cukup banyak fokus di bidang infrastruktur. Sementara pendidikan dan kesehatan belum tersentuh secara optimal. Sementara dua sektor itu perlu perhatian besar.
Politisi PAN itu cerita, pihaknya sudah mengelilingi seluruh SD yang ada di ibu kota Kaltim. Dia turut prihatin melihat kondisinya, banyak yang memprihatinkan. Sebagian besar mengalami kerusakan secara fisik.
“Itu secara fisik, belum kebutuhan lainnya.”
Lanjutnya, secara pembagian wewenang sebetulnya sudah cukup jelas. Darlis bilang, tingkat SD dan SMP menjadi wewwenang kota, dan SMA/SMK wewenang provinsi. Namun dirinya tak bisa tutup mata.
Darlis pun ikut menaruh perhatian pada sektor pendidikan di kewenangan kota. Terutama SD. Sebab tingkat dasar itu justru menjadi pondasi yang sangat penting untuk jenjang berikutnya.
“Fasilitas SD banyak sekali yang terendam, sekian puluh tahun tidak tersentuh, dan lainnya. Banyak yang rusak.”
Selain itu, Darlis telah mengumpulkan data seluruh SD di dapilnya, untuk kemudian dibawa audiensi dengan kementrian terkait. Barangkali Pemerintah Pusat dapat ikut membantu.
“Meski bukan tanggung jawab provinsi. Tapi ini sangat penting. Meski bangun SMA berkualitas, tapi SD-nya kurang, ya tidak maksimal.”
Selanjutnya di sektor kesehatan, Darlis juga memberikan catatan. Terlebih komisi yang didudukinya saat ini menaungi masalah pendidikan dan kesehatan. Dia melihat, masih ada PR di kesehatan.
“Ada beberapa yang sudah saatnya ada peningkatan fasilitas. Ada fasilistas kesehatan yang naik kelas. Itu harus menjadi perhatian. Karena ini kebutuhan dasar,” pungkasnya. (ens)


-
SAMARINDA5 hari yang lalu
Dian Rosita Apresiasi Wali Kota soal Samarinda Theme Park, Tapi Perizinan Berbelit Masih Harus Jadi PR Bersama
-
KUKAR4 hari yang lalu
Babak Baru Kasus Eks Bupati Kukar Rita Widyasari, KPK Geledah Rumah Ketua PP, Sita 11 Mobil Mewah
-
KUKAR5 hari yang lalu
Bullying Marak di Sekolah, Dosen Psikologi Unmul: Olok-Olokan Jangan Dianggap Sepele
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Cap Go Meh Art and Culture Festival: Ada Bazar Makanan Vegetarian hingga Panggung Kesenian
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Pengunjung Perpustakaan Kota Samarinda Meningkat, Kini Buka hingga Malam Hari
-
BALIKPAPAN5 hari yang lalu
Pembangunan Rumah Sakit Balikpapan Timur Dimulai Tahun Ini, Tahap Awal Rp 19 Miliar
-
NUSANTARA5 hari yang lalu
Gas Elpiji 3 Kg Langka di Samarinda, Warga Keluhkan Harga Tembus Rp 50 Ribu
-
HIBURAN4 hari yang lalu
Tiba-Tiba Sparring Vol.3 Hadir Lebih Meriah, 20 Fighter Amatir dan Profesional Siap Tanding