BALIKPAPAN
Terima Anugerah Parahita Ekapraya, Pemkot Balikpapan Komitmen Bangun Pemerintahan Responsif Gender

Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan berkomitmen membangun pemerintahan yang responsif gender. Ini dibuktikan dengan keberhasilan Pemkot menerima penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya Kategori Pratama. Penghargaan tersebut diberikan Kementerian untuk pemerintah daerah yang berkomitmen terhadap penerapan pembangunan dalam rangka pemberdayaan perempuan yang responsif gender.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Sri Wahjuningsih mengungkapkan, penghargaan ini memang pertama kalinya diterima Balikpapan. Kendati penghargaan sudah ada sejak lama, namun baru di 2021 ini Balikpapan berhasil menjadi salah satu penerima penghargaan. Ia menjelaskan, salah satu indikator kelembagaan yaitu adanya komitmen.
“Komitmen ini dalam bentuk regulasi. Sejak 2019 Pemerintah Kota Balikpapan berusaha menggali potensi. Dimana sebenarnya sudah memiliki komitmen,” sebutnya, Ahad (17/20/2021).
Saat ini regulasi telah tertuang dalam bentuk Peraturan Wali Kota tentang Pengarusutamaan Gender dalam pembangunan daerah. “Memang belum peraturan daerah. Namun itu menjadi rencana kedepan,” jelasnya.
Ditambahkan Kepala Bidang Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan dr. Syafaah, saat ini perangkat daerah di lingkungan Pemkot Balikpapan juga dilatih untuk responsif gender. Termasuk perencanaan penganggaran juga responsif gender melalui beberapa sub bagian program di perangkat daerah.
“Juga komitmen pemerintah daerah dalam pemenuhan hak anak. Saat ini Balikpapan juga cukup baik menuju kota layak anak. Pemberdayaan perempuan juga jadi indikator. Bagaimana pemberdayaan perempuan untuk meningkatkan perekonomian,” urainya.
Menurutnya penganggaran yang responsif gender ini sudah mulai dilakukan sejak 2019 dan 2020. Pelaksanaan di tiap perangkat daerah kini mencapai 64 persen. “Mereka sudah menyusun berdasarkan pelatihan yang diberikan sejak 2019,” jelasnya.
Ia bersyukur karena ini juga dengan peran serta kepala daerah yang berkomitmen. Serta seluruh perangkat daerah. Ke depan diharapkan bisa menyasar organisasi masyarakat. “Jika nantinya kita sudah berhasil ke organisasi masyarakat juga maka poin yang kita dapat juga bisa lebih tinggi lagi,” katanya.
Salah satu hal yang juga menjadi bukti pemerintah kota Balikpapan telah berkomitmen terhadap pemerintahan yang responsif gender seperti adanya area menyusui dan bermain anak. (Redaksi KF)

-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Ajang Camat Berprestasi Kaltim 2025 Dibuka, Pemenang Diumumkan di HUT Kaltim ke-69
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari ago
Inflasi Kaltim September 2025 Tercatat 1,77 Persen, Tertinggi di PPU
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari ago
Harga TBS Sawit Kaltim Naik, Petani Sambut dengan Optimisme
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Ratusan Warga Padati Bulbak PKH, Dari Expo Peternakan hingga Aksi Minum Susu
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Wagub Seno Aji: Ketahanan Pangan Kaltim Masih Semu, Harus Segera Mandiri
-
SEPUTAR KALTIM5 hari ago
Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Kaltim, Rudy Masud Tekankan Persatuan Bangsa
-
NUSANTARA4 hari ago
Anak Satpam Dapat Pekerjaan dari Program MBG: “Terima kasih Presiden Prabowo”
-
EKONOMI DAN PARIWISATA5 hari ago
Kopi Liberika Kaltim, Unik, Adaptif, dan Punya Potensi Pasar Global