Connect with us

SAMARINDA

Dishub Pasang Mesin Parkir di GOR Segiri, Tak Bisa Jadi Jalan Tembus Lagi

Diterbitkan

pada

gor segiri
Mesin parkir yang dipasang Dishub Samarinda, di beberapa titik di GOR Segiri. (Hafif Nikolas/ Kaltim Faktual)

Dishub Samarinda memasang mesin parkir di GOR Segiri. Untuk memberantas jukir liar dan menambah PAD. Dan tentunya, masyarakat tak bisa gunakan jalur stadion buat jalan tembus lagi.

Pemkot mengambil langkah tegas untuk memaksimalkan pendapatan dari retribusi parkir di GOR Segiri, Samarinda. Dishub selaku OPD teknis, telah memasang beberapa unit mesin parkir. Di semua pintu masuk dan keluar area GOR.

Kebijakan ini diambil lantaran pemasukan dari sektor parkir di area itu dianggap kurang maksimal. Karena selama ini yang berjaga adalah juru parkir (jukir) tidak resmi.

Diduga, banyak oknum yang ‘bermain’, terutama saat event-event besar berlangsung di sana.

Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dishub Samarinda, Didi Zulyani mengatakan. Fungsi dari mesin parkir alias parking gate itu, untuk membuat sistem pembayaran parkir terpadu. Sehingga tidak ada lagi oknum di dalam area GOR yang menarik biaya parkir.

Baca juga:   Jalan Nusyirwan Ismail Dibuka Lagi, Sopir Truk: Alhamdulillah Bisa Hemat Bahan Bakar

“Kami berupaya mengentaskan julir liar yang ada di dalam area GOR Segiri.”

“Karena ini sarana umum milik pemerintah. Maka harus masuk ke retribusi pemerintah, kalau tidak dipasang gate akan terus terjadi kebocoran.”

“Ini juga dapat menjadi PAD (Pendapatan Asli Daerah) baru, dengan alat ini kita jadi lebih transparan pencatatannya,” turur Didi, Jumat 19 Mei 2023.

Jalan Tembus GOR Segiri

Di luar urusan pendapatan parkir dan jukir liar. Tak semua masyarakat suka dengan kebijakan ini. Pasalnya jalur stadion tersebut selama ini kerap jadi jalan tembus. Untuk menghindari kepadatan lalu lintas di Jalan Agus Salim.

Seperti diketahui, area GOR bisa menghubungkan Jalan Agus Salim dan Kesuma Bangsa. Untuk menghindari traffic light Agus Salim. Warga lebih suka memotong jalan lewat area stadion.

Baca juga:   Per 16 Mei Ring Road 2 Samarinda Dibuka Lagi, DPRD: Kami Bantu Anggarkan Ganti Ruginya

Mengenai itu, Didi bilang kalau masyarakat harus mulai membiasakan diri. Karena pada dasarnya, halaman parkir GOR Segiri bukanlah jalan umum.

“Kalau ingin menghindari kemacetan bisa melewati jalan masyarakat yang ada di samping Rumah Sakit Kopri tanpa harus lewat gate,” lanjut Didi.

Sementara untuk kendaraan yang sering atau saban hari berada di area GOR Segiri. Untuk alasan pekerjaan. Dishub akan melakukan pendataan nomor polisi kendaraan mereka. Untuk dimasukkan ke dalam sistem.

“Pekerja kantor dan pengurus masjid diberikan Free Pass terus.”

Soal tarif parkirnya, akan disesuaikan dengan Perwali Kota Samarinda nomor 53 tahun 2020 tentang Penetapan Tarif Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor. Namun, Dishub akan menerapkan sistem berlangganan. Untuk pembayaran yang lebih murah. (mhn/dra)

Baca juga:   Dishub Samarinda Cari Sopir Truk Penerobos Jembatan Achmad Amins yang Hampir Lindas Personelnya

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.