POLITIK
Elly Hartati Sebut Perda Ketahanan Keluarga Kaltim Rampung Desember 2021

Peraturan Daerah (Perda) Ketahanan Keluarga Kaltim disebut rampung Desember 2021 mendatang. Sebagaimana dikatakan Ketua Pansus Ketahanan Keluarga Elly Hartati.
Elly menyatakan pihaknya telah turun ke masyarakat untuk menghimpun data terkait soal kondisi dan penerapan strategi terhadap solusi aplikasi Ketahanan Keluarga. Dia menyimpulkan akan menargetkan dua bulan yang akan datang atau pada Desember 2021, DPRD melahirkan Perda khusus soal Ketahanan Keluarga.
“Kami akan segera melakukan kordinasi dengan sejumlah Kementrian masing masing program, yakni ekonomi, kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan keluarga melalui program BKKBN,” sebut Elly.
Dia menyebut perda ini sangat penting mengingat kehidupan masyarakat saat ini cenderung belum tertata menyangkut soal kesejahteraan yang prinsipil. Padahal kehidupan mereka sehari hari merupakan kegiatan rutin dan utama tetapi seolah terlupakan bagaimana cara mengarahkan dan memotivasi agar keberlangsungan hidup masyarakat lebih terarah dan efisien.
Lebih lanjut dia memberikan contoh perkawinan keluarga. Umumnya masyarakat tidak merancang soal manajemen keluarga, keberlangsungan hidup serta planning cara menghidupi kebutuhan kelak jika sudah membangun rumah tangga. Karena keadaan tersebut akhirnya banyak ditemukan kasus di tengah masyarakat tingginya perceraian atau keluarga yang miskin akibat tidak adanya rambu rambu perkawinan sebelum sebuah keluarga kecil dibangun.
Sedangkan untuk persoalan ekonomi, pendidikan, kesehatan dan KB. Masyarakat juga harus diberi pendampingan khusus kepada mereka melalui lembaga atau program pemerintah. Masalahnya hingga saat ini persoalan Ketahanan Keluarga itu belum dibuat peraturannya sehingga lembaga terkait tidak ada dasar dan pola serta dasar hukum untuk memaksimalkan pendampingan dimaksud.
”Inilah yang kami sedang godok perdanya di DPRD agar penanganan soal sosial kemasyarakatan, khususnya dalam persoalan ketahanan keluarga bisa diatasi dengan baik dan focus,” terang Elly. (Redaksi KF)


-
BALIKPAPAN3 hari yang lalu
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM3 hari yang lalu
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA4 hari yang lalu
Samarinda Buka Kuota Tambahan Sekolah Rakyat, Pendaftaran Hanya 2 Hari!
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud
-
NUSANTARA3 hari yang lalu
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SAMARINDA2 hari yang lalu
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
SEPUTAR KALTIM3 hari yang lalu
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
PPU3 hari yang lalu
Bupati PPU Dukung Nabila Putri Giswatama yang Mewakili Kaltim di Ajang Putri Pariwisata Indonesia 2025