Connect with us

SAMARINDA

Tuntut Kejelasan Kasus Temuan Mayat di Gudang Apotek, Keluarga Korban dan IKAT Gelar Aksi di Polresta Samarinda

Diterbitkan

pada

Aksi damai pihak keluarga bersama Ikatan Keluarga Toraja di depan Polresta Samarinda, Senin sore.(Giovanni/Kaltim Faktual)

Keluarga Bertha Mimi, wanita yang ditemukan meninggal di gudang apotek Kimia Farma Samarinda, beserta Ikatan Keluarga Toraja (IKAT) menggelar aksi damai di depan Polresta Samarinda. Mereka menuntut kejelasan dan transparansi atas pengungkapan kasus tersebut.

Pengungkapan kasus penemuan mayat wanita di gudang Apotek Kimia Farma Jalan P. Hidayatullah Samarinda masih menyisakan banyak misteri. Sehingga membuat keluarga korban kurang puas atas progres penyelidikan sejauh ini.

Karenanya, pada Senin 8 April 2024 sore, keluarga korban beserta IKAT menggelar aksi damai di depan pintu gerbang Polresta Samarinda, di Jalan Gajah Mada. Aksi berlangsung dari jam 3 sampai 5 sore.

Kuasa hukum keluarga korban, Yos Christian menyampaikan 4 tuntutan utama agar diungkap sejelas-jelasnya. Antara lain:

Baca juga:   DPMPTSP Samarinda akan Surati SCP Masalah Perizinan, Parkir Mal dan Hotel Lain Ikut Jadi Sorotan

1. Kepada pihak kepolisian untuk membuka dengan sejelas-jelasnya hasil pemeriksaan CCTV dan hasil pemeriksaan otopsi,

2. Mendalami kejanggalan penyelidikan saksi dan bukti kematian tidak wajar alm. Ibu Bertha Mimi Jaya dan segera ditemukan pelakunya

3. Meminta kepada pihak kepolisian untuk memindahkan gelar perkara yang sedianya dilaksanakan di Polda Kaltim untuk dipindah ke Polresta Samarinda.

4. Meminta Mabes Polri untuk membentuk tim investigasi guna menyelesaikan perkara ini.

Wakapolresta Samarinda, AKBP Eko Budiarto menjelaskan bahwa proses penyelidikan masih berlangsung dan kiranya akan mendapatkan hasil dalam waktu dekat.

“Saat ini sudah berproses, nanti kita akan melakukan kegiatan gelar perkara setelah Lebaran. Gelar perkara kasus ini akan diselenggarakan di Polda sesuai dengan kesepakatan saat RDP di DPRD Provinsi,” terangnya.

Baca juga:   Dilematis Penanganan Parkir di SCP Samarinda; Dishub Menertibkan, Jukir Liar Menjerit

Aksi damai ini diakhiri saat korlap meminta tanda tangan surat terbuka yang di berikan kepada wakapolresta sebagai kepastian untuk mengusut kasus ini lebih lanjut. (gig/fth)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.