Connect with us

EKONOMI DAN PARIWISATA

Upaya Turunkan Kemiskinan, Bappeda Kaltim Rapat Konsolidasi Seragamkan Data

Diterbitkan

pada

Upaya Turunkan Kemiskinan, Bappeda Kaltim Rapat Konsolidasi Seragamkan Data
Rapat Konsolidasi Data Kemiskinan Tahun 2022 di Ruang Rapat Propeda Bappeda Kaltim, Rabu (19/10/2022). (Foto: Diskominfo Kaltim)

Upaya menyeragamkan data kemiskinan yang ada di seluruh kabupaten/kota dilakukan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltim. Salah satunya melalui Rapat Konsolidasi Data Kemiskinan Tahun 2022 di Ruang Rapat Propeda Bappeda Kaltim, Rabu (19/10/2022).

Pelaksana Tugas Kepala Bappeda Kaltim, Yusliando menyatakan, konsolidasi dilakukan sebagai upaya penurunan kemiskinan di Kaltim. Berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.

Dijelaskan, terdapat perbedaan data kemiskinan dari masing-masing intansi sektoral dan pemerintah kabupaten/kota di Kaltim. Perbedaan tersebut membuat biasnya sasaran pembangunan dan bantuan sosial yang disalurkan pemerintah kepada masyarakat miskin.

Karena itu Bappeda berkomitmen menyeragamkan data kemiskinan Kaltim. Guna menciptakan satu data yang akurat dan disepakati semua pihak.

Baca juga:   Ekspor Pertanian Kaltim Terus Unjuk Gigi, Ratusan Miliar Disumbangkan untuk Negeri

“Kami akan coba mendiskusikan berkenaan dengan bagaimana pendekatan dan indikator, terkait dengan penetapan angka kemiskinan,” sebut Yusliando.

Perbedaan data kemiskinan di intansi sektoral ini, sambungnya, akibat pendekatan dan indikator yang berbeda. Karena itu dibutuhkan kesepakatan pendekatan dan indikator yang sama, dalam metode pengumpulan data kemiskinan.

Pasalnya kerap kali perbedaan data ini menimbulkan masalah di lapangan. Khususnya tatkala penerimaan Bantuan Sosial (Bansos) dari pemerintah.

“Data Kementerian Sosial berkenaan dengan bansos kadang tidak diterima oleh kabupaten/kota. Masyarakat juga sering mengeluhkan mestinya menerima (bantuan) tapi tidak. Begitu juga sebaliknya. Harusnya tidak menerima, malah menerima bantuan,” terang Yusliando. (redaksi/ADV DISKOMINFO KALTIM)

Ikuti Berita lainnya di Gambar berikut tidak memiliki atribut alt; nama berkasnya adalah Logo-Google-News-removebg-preview.png

Baca juga:   Isran Noor Klaim Inflasi Kaltim Masih Terkendali Dibandingkan Daerah Lain
Bagikan

advertising

POPULER

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Hello. Add your message here.