SEPUTAR KALTIM
DPRD Kaltim Dukung Resolusi PBB untuk Akhiri Konflik Israel-Palestina



Legislator Kaltim Sapto Setyo Pramono mendukung pengesahan resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa yang disetujui oleh 120 negara. Untuk menghentikan perang Israel-Palestina secepatnya dan selamanya.
Pada Jumat 27 Oktober 2023. Majelis Umum PBB telah mengesahkan resolusi untuk merespons perang Israel-Palestina. Dengan menyerukan gencatan senjata demi kemanusiaan dengan segera, jangka panjang, serta berkelanjutan yang mengarah pada penghentian permusuhan antara Israel dan Palestina yang saat ini tegah menjadi sorotan internasional.
Dalam resolusi ini. Majelis Umum PBB menuntut agar semua pihak dalam perang Israel-Palestina mematuhi hukum kemanusiaan serta prinsip hak asasi manusia internasional, khususnya yang berkaitan dengan perlindungan warga dan objek sipil. Selain itu, resolusi ini juga mendesak adanya perlindungan terhadap pekerja kemanusiaan, orang-orang yang tidak mampu berperang, serta mendesak pembukaan fasilitas dan akses bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza.
Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, Sapto Setyo Pramono menyoroti konflik memilukan antara Israel dan Palestina di Gaza yang sedang berkecamuk.
“Saudara-saudara kita di Palestina mengalami penindasan yang harus menjadi perhatian kita,” ungkapnya, Rabu 8 November 2023.
Sapto dengan tegas mengatakan bahwa pihaknya mendukung atas pengesahan resolusi PBB ini dan meminta agar semua pihak. Baik, masyarakat maupun seluruh OPD lainnya untuk mendukung langkah resolusi ini.
“Saya setuju pembentukan resolusi PBB ini untuk menghentikan perang,” tegasnya.
Sementara itu, politisi Golkar ini meminta agar masyarakat tidak hanya fokus pada konflik internasional Israel-Palestina saja. Namun, tetap mengawasi perkembangan kondisi di dalam negeri juga.
“Kita harus cerdas dan waspada terhadap paham yang bisa mengganggu kedaulatan NKRI,” katanya.
Di luar itu, Sapto menyoroti pentingnya integritasi nilai-nilai Pancasila dimasukan ke dalam kurikulum pendidikan. Agar generasi-generasi muda dapat lebih memahami keanekaragaman yang menjadi kekayaan bangsa.
“Saya berharap sosialisasi ini bisa memberikan motivasi kepada masyarakat untuk menjaga NKRI.”
“Kita harus bersyukur Indonesia sudah merdeka, tapi tetap harus berjuang mempertahankannya,” pungkasnya. (dmy/fth)


-
BALIKPAPAN4 hari ago
Hingga Mei 2025, BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Bayarkan Rp211 Miliar Klaim JHT
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Dishub Kaltim Pastikan Operator Ojol Terapkan Tarif Sesuai Pergub 2023, Maxim Siap Patuhi Aturan
-
SAMARINDA2 hari ago
BRIDA Kaltim Petakan Daya Dukung Wilayah untuk Dukung Pembangunan IKN
-
SEPUTAR KALTIM4 hari ago
Darlis Pattalongi: Ijazah PAUD Bukan Syarat Mutlak Masuk SD di Kaltim
-
SAMARINDA3 hari ago
Guru Senior Terkejut Ditunjuk Jadi Plt Kepala SMAN 10 Samarinda
-
NUSANTARA4 hari ago
PMI di Korsel Meninggal Akibat Kecelakaan Kerja, Pemerintah Bawa Pulang Jenazah dan Beri Santunan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
SEPUTAR KALTIM2 hari ago
Ratusan PPPK Kaltim Tandatangani SPK, BKD Tegaskan Komitmen Kinerja
-
SAMARINDA3 hari ago
Kepala SMA 10 Samarinda Diberhentikan Sementara, Pertanyakan Kewenangan Plt Disdikbud